Ads 468x60px

...

Selasa, 10 Juni 2014

Bacaan Doa Iftitah

Bacaan doa Iftiftah yang diajarkan oleh nabi shallallahu 'alaihi wasallam diantaranya adalah:

"Allahuumma ba'id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa'adta bainal masyriqi wal maghribi, allaahumma naqqinii min khathaayaaya kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minad danas. Allaahummaghsilnii bil maa'i wats tsalji wal baradi"

Artinya: "Ya, allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahan-kesalahanku sebagaimana engkau menjauhkan antara timur dan barat. Ya, allah, bersihkanlah kau dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana baju putih dibersihkan dari kotoran. Ya, allah cucilah aku dari kesalahan-kesalahanku dengan air, salju dan embun." (H.R. Bukhari, muslim dan ibnu abi syaibah).

Doa iftitah yang lainnya : 

"Wajjahtu wajhiya lilladzii fataras samaawaati wal ardha haniifan [musliman] wa maa ana minal musyrikiin. Inna sholatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillahi rabbil 'alamiin. Laa syariikalahu wabidzalika umirtu wa ana awwalul muslimiin. Allahumma antal maliku, laa ilaaha illa anta [subhaanaka wa bihamdika] anta rabbii wa ana 'abduka, dhalamtu nafsii, wa'taraftu bidzambi, faghfirlii dzambi jamii'an, innahu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta. Wahdinii li ahsanil akhlaaqi laa yahdii li ahsanihaa illa anta, washrif 'annii sayyi-ahaa laa yashrifu 'annii sayyi-ahaa illa anta labbaika wa sa'daika, wal khairu kulluhu fii yadaika. Wasy syarrulaisa ilaika. [wal mahdiyyu man hadaita]. Ana bika wa ilaika [laa manjaa walaa malja-a minka illa ilaika. Tabaarakta wa ta'aalaita astaghfiruka waatuubu ilaika"

Yang artinya: "Aku hadapkan wajahku kepada pencipta seluruh langit dan bumu dengan penuh kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang-orang musyrik. Sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku semata-mata untuk allah, rabb semesta alam, tiada sesuatu pun yang menyekutui-nya. Demikianlah aku diperintah dan aku termasuk orang yang pertama-tama menjadi muslim. Ya allah, engkaulah penguasa, tiada ilah selain engkau semata-mata. [engkau mahasuci dan mahaterpuji], engkaulah rabbku dan aku hamba-mu, aku telah menganiaya diriku dan aku mengakui dosa-dosaku, maka ampunilah semua dosaku. Sesungguhnya hanya engkaulah yang berhak mengampuni semua dosa. Berilah aku petunjuk kepada akhlaq yang paling baik, karena hanya engkaulah yang dapat memberi petunjuk kepada akhlaq yang terbaik dan jauhkanlah diriku dari akhlaq buruk. Aku jawab seruan-mu, sedang segala keburukan tidak datang dari-mu. [orang yang terpimpin adalah orang yang engkau beri petunjuk]. Aku berada dalam kekuasaan-mu dan akan kembali kepada-mu, [tiada tempat memohon keselamatan dan perlindungan dari siksa-mu kecuali hanya engkau semata]. Engkau mahamulia dan mahatinggi, aku mohon ampun kepada-mu dan bertaubat kepada-mu."  (H.R Imam al Bukhari, Muslim dan Ibnu Abi Syaibah)

Allaahu akbaru kabiiraa wal hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi bukrataw waashiilaa. Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-nya. Segala puji bagi allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci allah sepanjang pagi dan petang.

Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa ana minal musyrikiin.
Kuhadapkan wajahku kepada zat yang telah menciptakan langit dan bumi dengan penuh ketulusan dan kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang musyrik.

Inna shalaatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahirabbil ‘aalamiin.
Sesungguhnya sahalatku, ibadahku, hidupku dan matiku semuanya untuk allah, penguasa alam semesta.

Laa syariika lahuu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.
Tidak ada sekutu bagi-nya dan dengan demikianlah aku diperintahkan dan aku termasuk orang-orang islam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

About

Sample Text