Pendahuluan
Surga
(Al-Jannah) adalah suatu tempat di alam akhirat yang penuh dengan
segala macam kenikmatan, kesenangan, kelezatan, kemewahan, dan
kebahagiaan. Allah Swt. Menjadi -kan tempat ini bagi
hamba-Nya yang takwa. Antara lain diterangkan dalam surat Al-Baqarah
ayat 82 sbb : "Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, menjadi
penghuni surga. Kekallah mereka didalamnya."
Gambaran
tentang Surga di dalam Al-Qur'an antara lain sebagai berikut : surga
seluas langit dan Bumi (Al-Hadid:21), di dalamnya terdapat pohon-pohon
dan buah-buahan (Ar-Rahman:54,68, dan Al Waqi'ah :28,29,32-33), terdapat
istana-istana dan mengalir sungai-sungai dibawahnya (Al-Furqan:10),
tahta-tahta kebesaran dan ranjang-ranjang emas/ permata (Ash Safaat:44
dan Al Waqi'ah : 15), serta ditemani bidadari-bidadari (Ar-Rahman : 72
dan Ad Dukhan : 54)
Arti Surga
Arti kata surga dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yaitu :
Sur·ga
(1) alam akhirat yang membahagiakan roh manusia yg hendak tinggal di
dalamnya; (2) kayangan tempat kediaman Batara Guru (Siwa); Surgaloka;
Dunia kenikmatan (kesenangan, kebahagiaan) yang diperoleh hanya selama masih hidup di dunia; kenikmatan duniawi; Jannah alam akhirat tempat jiwa (roh) manusia mengenyam kebahagiaan sebagai pahala perbuatan baiknya semasa hidup di dunia; surga jannat
Dalil tentang surga atau jannah yaitu :
Pohon di surga
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
Dari Rasulullah saw. bahwa beliau bersabda: Sesungguhnya
di dalam surga itu terdapat sebatang pohon di mana seorang pengendara
(harus) menempuh luas bayangannya selama seratus tahun.
Keridho’an Allah swt
Hadis riwayat Abu Said Al-Khudri ra.:
Bahwa Nabi saw. bersabda: Sesungguhnya Allah berfirman kepada penghuni surga: Hai penghuni surga! Mereka
menjawab: Kami penuhi seruan-Mu wahai Tuhan kami, dan segala kebaikan
ada di sisi-Mu. Allah melanjutkan: Apakah kalian sudah merasa puas?
Mereka menjawab: Kami telah merasa puas wahai Tuhan kami, karena Engkau
telah memberikan kami sesuatu yang tidak Engkau berikan kepada seorang
pun dari makhluk-Mu. Allah bertanya lagi: Maukah kalian Aku berikan yang
lebih baik lagi dari itu? Mereka menjawab: Wahai Tuhan kami, apa yang
lebih baik dari itu? Allah menjawab: Akan Aku limpahkan keridaan-Ku atas
kalian sehingga setelah itu Aku tidak akan murka kepada kalian untuk
selamanya.
Melihat Gurhfah (tempat tinggi)
Hadis riwayat Sahal bin Saad ra.:
Bahwa
Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya penghuni surga akan melihat
ghurfah (tempat yang tinggi) di surga sebagaimana kalian melihat bintang
di langit.
Rombongan pertama
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
Abul
Qasim saw. bersabda: Sesungguhnya rombongan yang pertama kali memasuki
surga itu bagaikan bulan purnama, kemudian rombongan berikutnya seperti
bintang yang terang-benderang di langit. Masing-masing mereka
berpasangan dua orang yang sumsum betisnya terlihat dari dalam daging
dan di dalam surga tidak ada seorang pun yang tidak berpasangan.
Kemah-kemah di Surga
Hadis riwayat Abu Musa Al-Asy`ari ra.:
Dari
Nabi saw., beliau bersabda: Sesungguhnya seorang mukmin mempunyai
sebuah kemah di dalam surga yang terbuat dari satu mutiara yang
berlubang, panjangnya enam puluh mil, dan orang seorang mukmin juga
memiliki keluarga di dalamnya yang akan ia kunjungi padahal sebagian
mereka tidak pernah melihat sebagian yang lain.
Penghuni surga setinggi Adam as
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
Rasulullah
saw. bersabda: Allah menciptakan Adam dalam bentuknya setinggi enam
puluh hasta. Setelah menciptakannya, Allah berkata: Pergilah dan
ucapkanlah salam kepada kelompok itu, yaitu beberapa malaikat yang
sedang duduk, dan dengarkanlah apakah jawaban mereka karena itulah
ucapan selamat untukmu dan keturunanmu. Maka Adam pergi menghampiri lalu
mengucapkan: "Semoga keselamatan menyertai kalian". Mereka menjawab:
"Semoga keselamatan dan rahmat Allah menyertai kalian". Mereka
menambahkan "rahmat Allah". Maka setiap orang yang memasuki surga itu
seperti bentuk Adam yang tingginya enam puluh hasta. Seluruh makhluk
setelah Adam terus berkurang tingginya sampai sekarang.
Nama-nama Surga atau Jannag di antaranya yaitu:
1. Jannatul Firdaus
Dijadikan dari emas yang merah.
Allah berfirman dalam Surat Al-Mukminun ayat : 1-11, dijelaskan bahwa
surga ini untuk orang-orang yang khusyuk sholatnya, menjauhkan diri dari
perbuatan sia-sia, aktif menunaikan zakat, menjaga kemaluannya,
memelihara amanah, menepati janji, dan memelihara sholatnya. Firman
Allah swt artinya : (yakni) yang akan mewarisi syurga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya. (Al-Mukminun ayat : 11)
2. Jannatu 'adnin
Diciptakan dari intan putih.
Penghuninya yaitu orang yang bertakwa kepada Allah (Al Qur’an Surat An
Nahl ayat : 30-31), benar-benar beriman dan beramal saleh (Surat Thaha
ayat : 75-76), banyak berbuat baik (Surat Fathir ayat : 32-33), sabar,
menginfakkan hartanya, dan membalas kejahatan dengan kebaikan (Surat Ar
Ra'ad ayat :22-23).
Sebagaimana firman Allah subhanahu wataala, artinya, (Yaitu) surga 'Adnin
yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang
sholeh dari bapak-bapaknya, istri-istrinya, dan anak cucunya, sedang
malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu,
(sambil mengucapkan), "Salamun 'alaikum bima shabartum". Maka alangkah
baiknya tempat kesudahan itu. (Al Qur’an Surat Ad Arod ayat : 23-24)
3. Jannatun Na'im
Dijadikan dari perak putih.
Diperuntukkan bagi orang yang benar-benar bertakwa kepada Allah dan
beramal saleh (Al Qur’an Surat Al Qalam ayat : 34, Surat Luqman ayat :
8, Surat Yunus ayat : 9, dan Surat Al-Haj ayat : 56).
Firman
Allah swt, artinya : Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi
keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal
saleh adalah di dalam syurga yang penuh kenikmatan. (Surat Al-Haj ayat : 56).
4. Jannatul Ma'wa
Diciptakan dari jamrud hijau. Al-Mawa
artinya adalah tempat menetap sebagaimana firman Allah subhanahu
wataala dalam surat an-Najm di atas. Disebut demikian karena surga
merupakan tempat menetapnya orang-orang mukmin. Adalah tempat
orang-orang yang bertakwa kepada Allah (Surat An Najm ayat :15), beramal
saleh (Surat As Sajdah ayat : 19) serta takut kepada kebesaran Allah
dan menahan hawa nafsunya (Surat An Naziat ayat : 40-41). Firman Allah
swt, artinya : Di dekatnya ada syurga tempat tinggal (Al Qur’an Surat An
Najm ayat : 15)
5. Darus Salam
Diciptakan dari Yakut merah.
Penghuninya yaitu orang-orang yang kuat iman dan Islamnya,
memperhatikan ayat-ayat Allah, serta beramal Saleh (Surat Al An'am ayat :
27). Sebagaimana firman Allah subhanahu wataala, artinya : Bagi mereka
(disediakan) Darussalam
(surga) pada sisi Rabbnya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan
amal-amal sholeh yang selalu mereka kerjakan. (Al Qur’an Surat Al An'aam
ayat 127)
Surga adalah Darussalam
(negri keselamatan) dari segala musibah, kecelakaan, dan segala hal
yang tidak disukai, dan dia merupakan negri Allah subhanahu wataala,
diambil dari nama Allah as-Salam.
Allah subhanahu wataala pun mengucapkan salam atas mereka, Di surga itu
mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta.
(Kepada mereka dikatakan), "Salam", sebagai ucapan selamat dari Rabb Yang Maha Penyayang. (Al Qur’an Surat Yaasin ayat : 57-58)
6. Darul Muqamah
Diciptakan dari permata putih.
Dihuni oleh orang-orang yang kuat iman Islamnya, banyak berbuat
kebajikan, dan jarang berbuat kesalahan. Sebagaimana firman Allah
subhanahu wataala, artinya, Dan mereka berkata:"Segala puji bagi Allah
yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Rabb kami
benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. Yang menempatkan kami
dalam tempat yang kekal (surga) dari karunia-Nya; di dalamnya kami tiada
merasa lelah dan tiada pula merasa lesu". (Al Qur’an Surat Fathir ayat : 34-35)
7. Al Muqamul Amin
Diciptakan dari permata putih. Kediaman orang-orang yang bertakwa, firman Allah swt yang artinya : Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman (Al Qur’an Surat Ad dukhan, ayat : 51).
8. Jannatul Khuldi
Diciptakan dari marjan merah dan kuning. Dihuni oleh orang-orang yang taat menjalan kan perintah Allah dan menjauhi segala larangannya (Surat Al Furqaan ayat :15).
Karena
penduduknya kekal di dalamnya dan tidak akan berpindah ke alam (tempat)
lain. Allah subhanahu wataala berfirman, artinya, Katakanlah, "Apakah
(azab) yang demikian itu yang baik, atau surga yang kekal yang
dijanjikan kepada orang- orang yang bertaqwa?" Surga itu menjadi balasan
dan tempat kembali bagi mereka. (Al Qur’an Surat Al-Furqan ayat: 15)
Catatan :
Jarak
antara tingkatan surga yang satu dengan yang lainnya diterangkan dalam
hadits yang diriwayatkan oleh Abi Said Al-Khudri : "Surga itu terdiri
dari seratus tingkat. Antara tingkat yang satu dengan yang lainnya
berjarak seperti antara Bumi dan langit. Dan tingkatan tertinggi adalah
surga Firdaus.".
Menurut hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a., surga memiliki 8 pitu dari emas yang ditaburi mutiara. Pintu-pintu tersebut adalah :
-
Pintu untuk para Nabi, Rasul, syuhada, dan dermawan.
-
Pintu bagi orang-orang yang mendirikan sholat dengan menyempurnakan syarar rukunnya dan wudhunya.
-
Pintu buat orang-orang yang mengeluarkan zakat dengan kebersihan jiwa.
-
Pintu untuk orang-orang yang memerintah kebaikan dan melarang kemungkaran.
-
Pintu orang-orang yang mencegah hawa nafsu dan kesyahwatan.
-
Pintu buat orang-orang yang menunaikan ibadah Haji dan umrah.
-
Pintu bagi para ahli Jihad (berjuang menegakkan agama Allah).
-
Pintu bagi orang-orang yang bertakwa, berbakti kepada orangtua, dan menyambung tali persaudaraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar